Apa itu IPO?
Initial Public Offering atau yang
lebih dikenal dengan singkatan IPO ini merupakan sebuah istilah bagi suatu
perusahaan atau emiten yang menawarkan dan menjual efek-efek yang
diterbitkannya dalam bentuk saham kepada masyarakat luas. Singkatnya, perusahaan
melantai di bursa saham Indonesia (BEI) dengan tujuan melakukan penawaran saham
perdana pada publik.
Dengan adanya IPO ini sekaligus
menjadi suatu pertanda di mana sebuah perusahaan swasta (PT tertutup) menjadi
perusahaan publik (Tbk). Oleh kerana itu, IPO ini sering juga dikenal dengan
istilah go public.
IPO ini bertujuan agar pemilik suatu
perusahaan mendapatkan pendanaan atau modal dari luar, dalam hal ini investor.
IPO ini dilakukan pada saat pasar saham dalam kondisi yang cukup kondusif dan
perusahaan yang terkait sedang bertumbuh, sehingga membutuhkan pendanaan untuk
ekspansi ataupun memenuhi biaya operasional bisnis.
Perbedaan Papan Akselerasi, Papan Utama,
dan Papan Pengembangan
Setiap perusahaan yang telah berhasil
IPO atau melantai di BEI akan tercatat ke dalam beberapa trading board (papan
perdagangan). Sebelumnya papan perdagangan di BEI terdiri dari Papan Utama dan Papan Pengembangan saja.
Namun, sejak tahun 2019, papan perdagangan terbagi ke dalam 3 klasifikasi,
yaitu Papan Utama, Papan Pengembangan, dan Papan Akselerasi. Lantas apa
kira-kira perbedaan dari masing-masing papan perdagangan tersebut? Sebelum lanjut
kami juga membahas artikel tentang Daftar perusahaan yang awalnya Go Publikmenjadi Go Private anda bisa membacanya dengan klik link tersebut. Jika sudah
mari kita lanjut ke pembahasan.
Berikut kami rangkum perbedaan utama
saham di masing-masing papan perdagangan :
1. Papan Utama
Papan Utama merupakan papan
perdagangan yang ditujukan bagi perusahaan-perusahaan besar dan memiliki track
record yang cukup panjang.
2. Papan
Pengembangan
Papan Pengembangan merupakan papan
perdagangan yang ditujukan bagi perusahaan-perusahaan yang belum dapat memenuhi
persyaratan tercatat di Papan Utama, termasuk perusahaan yang prospek
berkembang namun belum menghasilkan keuntungan, dan perusahaan yang masih dalam
proses penyehatan.
3. Papan Akselerasi
Papan Akselerasi merupakan papan
perdagangan yang dibuat dalam rangka pengembangan perusahaan Usaha Kecil
Menengah (UKM) dan perusahaan rintisan (Startup) di Indonesia guna untuk
mendapatkan pendanaan dari pasar modal.
Setiap perusahaan dapat melakukan
perpindahan klasifikasi papan perdagangan. Hal itu bisa dilakukan sesuai ukuran
dan kesehatan laporan keuangannya. Misal, sebuah perusahaan tercatat di Papan
Pengembangan bukan berarti perusahaan yang bersangkutan memiliki kinerja yang
kurang baik.
Persyaratan
Masuk Papan Perdagangan
Terdapat beberapa persyaratan khusus
bagi setiap perusahaan yang masuk ke dalam Papan Utama, Papan Pengembangan dan
Papan Akselerasi.
1.
Papan Utama
● Perusahaan telah beroperasi kurun
waktu 3 tahun atau lebih
● Telah berhasil mencetak laba pada 1
tahun terakhir
● Aset berwujud bersih sebesar 100
miliar atau lebih
● Memiliki jumlah pemegang saham
sebanyak 1000 orang atau lebih
2.
Papan Pengembangan
● Perusahaan telah beroperasi kurun
waktu 1 tahun atau lebih
● Tidak harus laba
● Aset berwujud bersih sebesar 5 miliar
atau lebih
● Memiliki jumlah pemegang saham
sebanyak 500 orang atau lebih
3.
Papan Akselerasi
● Perusahaan telah beroperasi kurun
waktu 1 tahun atau lebih
● Tidak harus laba, namun dalam kurun
waktu 6 tahun harus berhasil menghasilkan laba
● memiliki aset sebesar; 50 miliar
sampai 250 miliar untuk emiten menengah, dan emiten kecil sebesar 50 miliar
atau dibawahnya.
● Memiliki jumlah pemegang saham
sebanyak 300 orang atau lebih
Sebuah perusahaan yang tercatat
sebagai Papan Akselerasi akan berpindah ke Papan Pengembangan atau Papan Utama
atas pertimbangan Bursa pada kondisi sudah memenuhi ketentuan persyaratan yang
ada pada pencatatan Papan Pengembangan atau Papan Utama dan telah tidak
termasuk dalam kriteria perusahan aset skala kecil dan menengah menurut POJK
53.
Bagamana? Tibalah Kita di penghujung
artikel. Bukankah penjelasan diatas tampak berkualitas dan semoga menambah
wawasan anda kedepannya sekian dari kami terimakasih.